![]() |
Semarang- Militan.co Musyawaroh Kohati (Muskoh) bertempat di gedung Djakfar jl. Dewi Sartika no.78 (4/3) terjadi kericuhan. |
Ida
Ariani sebagai tamu undangan dari Kohati Korkom Walisongo menuturkan,
“Kericuhan ini terjadi ketika membahas kriteria formatur Kohati Cabang yang
akan maju menjadi Ketua Umum (Ketum) Kohati Cabang selanjutnya.”
Terjadi
adu mulut antara saudari Lilik dari Korkom (Koordinator Komisariat) Walisongo
dan saudari Niken dari Korkom Unissula. “Saudari Lilik menginginkan calon
Formatur yang faham Al-Qur’an dan Hadits dan itu sudah disetujui oleh Forum.
Namun, Niken tetap bersikukuh untuk menolak keputusan forum itu dengan
mengajukan PK, dan PK tidak diterima.”
“Meskipun
PK yang diajukan Saudari Niken ditolak forum, Niken masih bersikukuh dengan
berbagai argumentasinya menolak hasil forum tersebut”, Ujar Izha sebagai
peserta penuh saat dimintai pernyataan. Muskoh ini dimulai pada pukul 10.45 WIB
tadi pagi sampai selesai. Hingga berita ini diturunkan kericuhan masih terjadi.
(Mlt/Ano)